- Renaissance dikenal sebagai periode kelahiran kembali atau peralihan dari Abad Pertengahan ke zaman modern. Peristiwa yang berlangsung dari abad ke-14 hingga abad ke-17 ini sangat penting dalam sejarah Eropa, karena membangkitkan kembali pemikiran yang bebas dari dogma-dogma agama. Tonggak awal kemajuan masyarakat Eropa pada masa Renaissance ditandai dengan kemampuan masyarakat menggunakan nalar untuk paling signifikan yang muncul sebagai akibat dari Renaissance dapat dilihat pada arsitektur Eropa, seni, sastra, matematika, musik, filsafat, politik, agama, dan sains. Berikut ini beberapa penyebab kemunculan Zaman Renaissance di antara budaya-budaya yang berbeda Sebelum Renaissance, Eropa mengalami Zaman Pertengahan, yang ditandai dengan kuatnya tradisi feodalisme dan adanya pengaruh besar agama Katolik dalam kehidupan masyarakatnya. Hal itu membuat masyarakatnya sangat kaku secara agama, politik, dan sosial, serta tidak terbuka terhadap perubahan. Namun, pada akhir Zaman Pertengahan, masyarakat Eropa mulai mengalami pergeseran pandangan. Pergeseran itu adalah salah satu imbas luasnya jaringan perdagangan yang menyebabkan peningkatan interaksi masyarakat Eropa dengan budaya-budaya Asia dan Afrika. Jaringan perdagangan terbesar dan terkenal pada masa itu adalah melalui Jalur Sutra, yang diyakini telah memainkan peranan penting bagi banyak peradaban sejak abad ke-2 Masehi.
Halini tercermin dari pernyataan Charles J. Adams dibawah ini: 16 Lihat Edward Said, Orientalism Vintage, New York, 1979, h. 1-3, 5 17 Lihat Asaf Husein et al, Orientalism, Islam, and Islamist, Vermont, Amana Books, 1984, h. 15 4 Makalah Silaturahim Nasional Penguatan Aswaja di Pesantren Al-Hikam II Depok, 7 Desember 2014.
- Renaissance atau renaisans adalah gerakan budaya yang terjadi di abad ke 14 hingga 17. Gerakan ini muncul pertama kali di pusat kekuasaan gereja Italia, kemudian menyebar secara luas di dataran berasal dari bahasa latin renaitre yang terdiri atas dua kata yakni, re berarti kembali dan naitre berarti lahir. Dalam bahasa Perancis, renaissance berarti terlahir kembali. Bagaimana sejarahnya?Mengutip buku Modul Pembelajar SMA Sejarah Kelas XI, setelah keruntuhan Kekaisaran Romawi di abad IV Masehi, perkembangan peradaban di Eropa seperti meredup. Selama kurun waktu 1000 tahun setelah keruntuhan Kekaisaran Romawi, Eropa berada dalam peradaban abad pertengahan. Masyarakat Eropa abad pertengahan adalah manusia yang kehidupannya didominasi oleh gereja. Gereja dengan para pendetanya mendominasi kegiatan pengembangan dunia pemikiran. Akibatnya, inovasi dalam dunia pemikiran menjadi sangat terbatas, sehingga abad pertengahan disebut juga sebagai abad kegelapan atau dark abad ke-14 M, kehidupan masyarakat Eropa dilanda berbagai bencana, seperti kekacauan politik, krisis ekonomi, dan wabah penyakit pes black death. Hingga abad ke-15 M, kehidupan masyarakat Eropa mulai membaik seiring berkembangnya renaissance ditandai dengan kelahiran kembali kebudayaan Yunani dan Romawi. Hal itu dicirikan oleh penghargaan terhadap etika, estetika, dan rasionalitas. Menurut paham renaissance, manusia dapat hidup secara maksimal jika hak-hak individunya dihargai. Dengan demikian, ia harus melepaskan diri dari dominasi agama dan gereja. Ia dapat melakukan kegiatan keagamaan sebagai seorang individu, tetapi kebebasannya sebagai seorang manusia didasarkan kepada kehidupannya sebagai manusia di dunia. Gerakan renaissance perlahan-lahan menyingkirkan peran agama dalam kehidupan publik. Sebagai ganti agama, masyarakat masa renaissance memperkuat fungsi dan peran negara. Negara diyakini sebagai sarana yang tepat untuk mewujudkan kesejahteraan. Renaissance telah melahirkan masyarakat yang lebih progresif dan wujud semangat mandiri sehingga membawa kepada aktivitas penjelajahan dan kemajuan di Eropa. Ajaran ini mendorong untuk mengejar ketertinggalan ilmu pengetahuan dan teknologi dari bangsa Asia dan Afrika pasca-jatuhnya kota Konstantinopel ke tangan Kekaisaran Turki Utsmani yang mengisolasi daratan Eropa. Tokoh-Tokoh Renaissance Masa renaissance turut memberi ruang yang ideal bagi berkembangnya ilmu pengetahuan, hingga melahirkan tokoh-tokoh yang ahli dalam bidangnya masing-masing. Berikut tokoh-tokoh tersebut dikutip dari buku e-Modul Sejarah a. Bidang Seni dan Budaya1. Albrect Duhrer 1471-1528 2. Desiderius Erasmus 1466-1536 3. Donatello 4. Ghirlandaio5. Hans Holbein 1465-1506 6. Hans Memling 1430-1495 7. Hieronymus Bosch 1450-1516 8. Josquin De Pres 1445-1521 9. Leonardo Da Vinci 1452-1519 b. Bidang Penjelajahan Samudra1. Christopher Colombus 1451-1506 2. Ferdinand Magellan 1480-1521 c. Bidang Ilmu Pengetahuan1. Nicolaus Copernicus 1478-1543, seorang ahli Matematika dan astronomi dari Polandia yang terkenal dengan teori Heliosentris yaitu matahari sebagai pusat tata Johan Gutenberg 1400-1468, penemu mesin Andreas Vesalius 1514-1564, pakar anatomi dari bangsa Dlemish dan menulis buku yang berpengaruh pada bidang ilmu William Gilbert 1540-1603, pelopor penelitian tentang magnet dan dikenal sebagai sebutan bapak ilmu Galileo Galilei 1546-1642, ilmuwan asal Italia yang menemukan teleskop yang dapat melihat gunung-gunung di Bulan, dan menemukan bahwa Yupiter memiliki 4 Johannes Kepler 1571-1642, astronom asal Jerman yang berpendapat bahwa orbit dari planet-planet yang mengitari matahari tidak berbentuk lingkaran, namun Petrarch 1304-1374, dianggap sebagai bapak humanisme renaissance Italia. - Pendidikan Kontributor Shulfi Ana HelmiPenulis Shulfi Ana HelmiEditor Alexander Haryanto
Secaraformal Viet Minh merupakan Liga Kemerdekaan yang terdiri dari berbagai golongan, tetapi secara material organisasi itu didominasi oleh kaum komunis.Viet Minh disamping sebagai alat untuk mencapai kemerdekaan, juga merupakan wadah untuk mengembangkan pengaruh komunisme. Memang dalam perjuangan Viet Minh, mengedepankan nasionalisme daripada komunisme.
Mahasiswa/Alumni Universitas Jember15 Desember 2021 1743Hallo Rahmat, kakak bantu jawab ya! Jawabannya adalah E. Pembahasan Dampak Renaisance pada abad pertengahan antara abad 14 – 17 di Eropa antara lain • Italia menjadi pusat ilmu pengetahuan yang terkenal di Eropa pada abad 15 dari sisi intelektual, seni, budaya, dan sastra. • Membentuk masyarakat perdagangan yang berbudaya maju sehingga memunculkan kelas kelas penguasa baru. • Munculnya tokoh-toko pemikir seperti Petrarch, Nicholas Copernicus, Johannes Kepler, dan Galileo Galilei. • Munculnya aliran baru seperti humanisme gerakan intelektual yang didasarkan pada pengkajian karya-karya sastra klasik Yunani dan Romawi, rasionalisme berpandangan bahwa otoritas rasio/akal merupakan sumber dari segala pengetahuan, nasionalisme perasaan cinta yang tinggi atau bangga terhadap tanah air, dan absolutism sistem pemerintahan yang memusatkan semua kekuasaan di satu tangan secara mutlak. • Tumbuhnya kebebasan, kemerdekaan, dan kemandirian setiap individu manusia. Manusia berupaya menjadi manusia merdeka dan memaksimalkan potensi dirinya.
RahmatS Dampak dari adanya gerakan Renaissance tersebut di bawah ini, kecuali . a. Italia menjadi pusat ilmu pengetahuan yang terkenal di Eropa pada abad 15 b. Membentuk masyarakat perdagangan yang berbudaya maju c. Memunculkan tokoh-tokoh pemikir d. Muncul aliran baru seperti Humanisme, rasionalisme, nasionalisme dan absolutisme e.
30seconds Q. Dampak dari adanya gerakan Renaissance tersebut dibawah ini, kecuali . answer choices Itali menjadi pusat ilmu pengetahuan yang terkenal di Eropa pada abad 15 Membentuk masyarakat perdagangan yang berbudaya maju Memunculkan tokoh - tokoh pemikir Muncul aliran baru seperti Humanisme, rasionalisme, nasionalisme dan absolutisme
37Kkl7. 339 55 224 58 364 273 483 130 247
dampak dari adanya gerakan renaissance tersebut dibawah ini kecuali